Ceremony demokrasi mengoyak nurani Anak Negeri

Hiruk pikuk awal pesta mulai menggema
Ada 3 kandidat calon Mahkota Garuda
Silih berganti mengumbar senyum manisnya
Saling menyorakkan visi,misi serta janjinya

Berlandaskan ideologi tentang aspirasi adalah komposisi ideal sebagai judul konspirasi
Presentasi yang disampaikan sebagai akomodasi untuk rencana kelak yang akan direalisasi

Demi janji dari sang calon raja
Tak hanya menyerukan suara, serangan fajar pun digalakkannya
Proklamator merah, Pahlawan biru berlomba-lomba
Merajalela memasuki kantong rakyat jelata
Menyusup, membeli kemiskinan para orang tua
Mengoyak nurani para pemuda

Hai pemuda,
Kita sudah bebas bersuara
Jangan engkau menjualnya demi uang semata

Wahai Anak Bangsa,
Sudah lama kita merdeka, kita sudah bebas bercerita
Jangan mau diadu domba hanya karena menonton berita, yang datanya entah itu fakta atau dusta

Wahai Anak Negeri, bergeraklah kedepan
Sekalipun hati kecewa karena terpinggirkan
Tegapkan langkah, kuatkan keyakinan
Meskipun luka menggerayangi seluruh badan

Mari kita bersama, suarakan kebebasan
Suarakan perbedaan
Namun, jangan lupa kita tetap Satu Kesatuan
Indonesia Raya


#TugasPekan6
#SMNBacth8
#Kopling

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lembayung Senja

Ratu Tak Bermahkota, Bertelapak Kaki Surga